BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar
Belakang
Komunikasi dlam masyarakat sangatlah erat hubungannya dalam dampak
kesejahteraan membangun hubungan baik antar individu, dimulai dari masyarakat
terkecil yakni keluarga sampai pada hubungan Internasional yang mana melibatkan orang-orang dengan
jumlah yang sngat besar.
Baik dan buruknya kondisi antar individu, sosial,
masyarakat, bahkan antar Negara adalah tergantung bgaimana komunikasi antar
obyek yang bersangkutan. Jika komunikasi terjalin dengan baikmka kemungkinan
menapat peluang besar menuju kesuksesan akan besar pula.
Oleh sebab pentingnya sebuah komunikasi, maka disini
pemakalah akan memaparkan beberapa poin yang berhubungan dengan dasar- dasar
komunikasi. Semog dengan prinsip- prinsip tersebut dapat membantu sesame
untuk menuju jalan komunikasi yang baik sehingga menghsilkan dampak yang baik
pula
1.2. Rumusan
Masalah
1. Apasajakah unsur konmuniksi itu?
2. Bagaimna saluran komuniksi dan media komunikasi
berperan dalam menyampaikan pesan?
3. Bagaimana efek komuniksi dan umpan baliknya
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Pengertian
Komunikasi
Secara etimilogis Komunikasi berasal dari bahasa latin yaitu
cum, sebuah kata depan yang artinya dengan, atau bersama dengan, dan kata
units, sebuah kata bilangan yang berarti satu.
Dua kata tersebut membentuk kata benda comunio yang dalam bahasa Inggris disebut communion yang berarti kebersamaan, persatuan, persekutuan gabungan, pergaulan atau hubungan. Karena untuk bercomunio diperlukan adanya usaha dan kerja, maka kata itu dibuat kata kerja communicate yang berarti membagi sesuatu dengan seseorang, tukar menukar, membicarakan sesuatu dengan orang, memberitahukan sesuatu kepada sesorang, bercakap-cakap, bertukar pikiran, berhubungan, berteman. Jadi komunikasi berarti pemberitahuan pembicaraan, percakapan, pertukaran pikiran atau hubungan.
Dari sekian banyak definisi komunikasi, maka dapat disimpulkan bahwa komunikasi adalah suatu kata yang mencakup segala bentuk interaksi dengan orang lain yang berupa percakapan biasa, membujuk, mengajar dan negoisasi.
Dua kata tersebut membentuk kata benda comunio yang dalam bahasa Inggris disebut communion yang berarti kebersamaan, persatuan, persekutuan gabungan, pergaulan atau hubungan. Karena untuk bercomunio diperlukan adanya usaha dan kerja, maka kata itu dibuat kata kerja communicate yang berarti membagi sesuatu dengan seseorang, tukar menukar, membicarakan sesuatu dengan orang, memberitahukan sesuatu kepada sesorang, bercakap-cakap, bertukar pikiran, berhubungan, berteman. Jadi komunikasi berarti pemberitahuan pembicaraan, percakapan, pertukaran pikiran atau hubungan.
Dari sekian banyak definisi komunikasi, maka dapat disimpulkan bahwa komunikasi adalah suatu kata yang mencakup segala bentuk interaksi dengan orang lain yang berupa percakapan biasa, membujuk, mengajar dan negoisasi.
2.2. Unsur Komunikasi
Komunikasi sebgainmana yang telah diterangkan pada
pembahasan yang teradahulu, maka disimpulkan bahw sedikitnya terdapt tiga unsur
untuk mencpai sebuah komunikasi yang baik, diantranya ialah:
a) Pengirim pesan( kounikator): manusia yang berakal yang
berinisitif menyampaikan pesan untuk mewujudkan pesan komunikasinya.
Dilihat dari jumlahnya, komunikator dapat terdiri dari stu
orang, banyak orang( lebih dari satu orang) dan massa
·
Apabila lebih dari satu orang, yakni
banyak orng yang saling kenal dan memiliki ikatan emosioanal maka kita sebut
dengan kelompok kecil
·
Apabila lebih dari satu orang, yakni banyak
orang dan tidak saling mengenal sehingga tidak memiliki ikatan emosional, maka
kita sebut dengan kelompok besar
·
Apabila lebih dari satu orang seperti diatas,
memiliki tujuan yang sama, dan memiliki pembagian kerja guna mencapai
tujuannya, mka kumpuln tersebut dinamakan organisasi
·
Kumpulan organisasi seperti diatas juga
bisa disebut dengan massa. Namun massa juga memiliki pengertian: banyak
orang yang tersebar dalam area geogrfis yang sama[1]. Untuk
berkomunikasi mereka dapat menggunakan media massa dalm menyampaikan pesan –
pesan yang akan disampaikan
b) Penerima pesan(Komunikan): Dalam konteks
komunikasi massa, komunikan lazim disebut dengn khalayak. Jika dalam komunikasi
pemasaran disebut dengan target pasar atau target konsumen. Dalam komuikan
pembagiannya adalah sma dengan pembagian komunikasi.
c) Pesan: segala sesuatu, verbal atu nonverbal
yang disampaikan komuniktor pada komunikan untuk mewujudkan motif
komunikasinya. Komunikasi nonverbal disini adalah komunikasi yang lazim dengan
mengunakan suara, mimic, dan gerak –gerik. Sedangkan verbal adalah pesan yang
menggunakan bahasa lisan dan tulisan.
2.3. Saluran
Komunikasi Dan Media Komunikasi
Saluran komunikasi: adalah jalan yang dilalui oleh pesan
komunikator agar sampai pada komunikannya.
Media komunikasi, merupakan bentuk jamak dari kata medium. Medium
komunikasi diartikan sebagai alat perantara yang sengaja dipilih oleh
komunikator untuk mengantarkan pesannya agar sampa paa komunikan.
Jadi, unsur utama dari media komunikasi adalah: pemilihan
dan penggunaan alat perantara yang dilakukan dengan sengaja.
Saluran komunikasi atau jalan yang dilalui seseorang dalam
berkomunikasi ada dua macam:
a) Dengan menggunakan media: (TV,Radio, dll). Dalam
komunikasi yang menggunakan media, dilihat dari jumlah tarjetnya dapat
dibedakan atas media massa dan nonmedia massa. Media massa disini misalnya
adalah TV dan Radio, disana dapat dibedakan atas media periodic(terbit secara
teratur) dan nonperiodik(terbit menurut event).
Sedangkan nonmedia massa dilihat dari sifatnya ada nonmedia
massa manusia(seperti kurir pembawa pesan) dan nonmedia massa benda. Jika
berupa benda elektronik contohnya adalah telepon dan facsimile. Jika berupa
benda nonelektronik contohnya adalah surat.
b) Tanpa menggunakan media, yang berlangsung face-to-face, dalam
komunikasi tersebut jalan yang dilalui oleh suatu pesan adalah gelombang cahaya
dan gelombang suara. Sedangkan gelombang cahaya atau suara tidak dapat
diartikan sebagai media komunikasi , karena tidak ada unsure kesengajaan yang
dilakukan oleh komunikator memilih gelombang tersebut dalam melakukan
komnikasi.
2.4. Efek
Komunikasi
Efek komunikasi diartikan sebagai pengaruh yang ditimbulkan
pesan komunikator dalam diri komunikannya. Terdapat tiga pengaruh dalam diri
komunikan, yaitukognitif(seseorang menjadi tahu tentang sesuatu), afektif(sikap
seseorang terbentuk, misalnya setuju atau tidak setuju terhadap sesuatu), dan konatif(
tingkah laku, yang membuat seseorang bertindak melakukan sesuatu).
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Dalam komunikasi sedikitnya terdapat tiga unsur agar
tercapai komunikasi yang ideal, yakni komikator, komunikan, dan pesan.
Saluran komunikasi dan media komunikasi adalah sesuatu yang
dapat membantu antara komunikator dan komunikan dalam menyampaikan pesannya, baik
secara elektronik atai nonelektronik.
Efek Komunikasi adalah sebuah respon yang dilakukan oleh
penerima pesan setelah menerima pesan dari komunikator.
Umpan balik adalah jawaban yang diberikan oleh komunikan
kepada komunikator.
3.2. Kritik dan Saran
Kritik dan saran pembaca sangat kami harapkan guna membantu
pemakalah dalam menghasilkan karya yang lebih baik.
Sumber : http://earthlovesun.blogspot.com/2011/12/pengertian-dan-unsur-unsur-komunikasi.html